KAJIAN FENOMENOLOGI TERHADAP PAK ONLINE BAGI KAUM LANSIA DI GSRI JAKARTA DALAM MASA PANDEMI COVID-19
Abstrak
Penelitian ini mengkaji persepsi dan pengalaman lansia dalam penyelenggaraan pendidikan agama Kristen secara online di gereja sebagai dampak dari pembatasan sosial pada masa pandemi COVID-19. Subyek penelitian adalah lansia di Gereja Santapan Rohani Indonesia (GSRI) Jakarta. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Analisis data menggunakan teknik yang dikemukakan oleh Clark Moustakas yaitu sintesis dan esensi makna. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kaum lansia dapat menikmati program pendidikan agama Kristen secara online di gereja walau mereka mengalami sejumlah tantangan dan keterbatasan. Kegiatan pendidikan agama Kristen secara online di gereja juga dapat memenuhi kebutuhan rohani para lansia. Tetapi untuk mengikuti kegiatan online seperti itu membutuhkan fokus dan kesungguhan yang luar biasa. Kegiatan online itu juga tidak bisa menghadirkan sejumlah elemen kegiatan tatap muka yang mereka rindukan, sehingga para lansia berharap situasi segera membaik dan mereka segera mengikuti kegiatan gereja secara tatap muka kembali.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Arifianto, Y. A. (2020). Pentingnya Pendidikan Agama Kristen dalam Membangun Kerohanian Keluarga di Masa Pandemi COVID-19. Regula Fidei, 5(2), 94–106. https://doi.org/10.46307/rfidei.v5i2.52
Colles, B. E. (1972). The Divine Education Concept in Christian Theology. Journal of Christian Education, os-15(3), 177–190. https://doi.org/10.1177/002196577201500305
Eliman, A. E. T. (2020). Pelayanan Pastoral Bagi Kaum Lansia di Tengah Pandemi Covid-19. Jurnal Scripta Teologi dan Pelayanan, 9(1), 1–22. https://doi.org/10.47154/scripta.v9i1.109
Gugus Tugas COVID-19. (2020). Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19. https://covid19.go.id/. https://covid19.go.id/
Hartono, H. (2018). Kurikulum PAK yang Kontekstual Bagi Usia Lanjut dan Aktual. Kurios, 1(1), 11. https://doi.org/10.30995/kur.v1i1.9
Kalintabu, R. L. K. dan H. (2021). Pendidikan Agama Kristen Gereja Dalam Menghadapi Kondisi Psikologi Jemaat Akibat Pandemi Covid-19. Jurnal Shanan, 5(1), 43–60. https://doi.org/10.33541/shanan.v5i1.2581
Lirui U. (2020). Signifikansi Pendampingan Kaum Lansia Bagi Pelayanan Pastoral. Jurnal KALA NEA, 1(1), 97–106.
Mashburn, C. (2007). Biografi Dr. Timothy Dzao Sze Kwang: Hamba Tuhan Besar. Golden Cross Publisher.
Moustakas, C. (1994). Phenomenological Research Methods. SAGE Publication.
Oci, M. (2019). Implikasi Misiologi dalam Pengembangan Kurikulum Agama Kristen di Gereja Lokal. Jurnal Fidei, 2(1), 81–99. https://doi.org/10.34081/fidei.v2i1
Pandji, D. (2012). Menembus Dunia Lansia. Penerbit PT Elex Media Komputindo.
Phillips-Pula, L., Strunk, J., & Pickler, R. H. (2011). Understanding Phenomenological Approaches to Data Analysis. J Pediatr Health Care, 25(1), 67–71. https://doi.org/10.1016/j.pedhc.2010.09.004
Riniwati. (2016). Bentuk dan Strategi Pembinaan Warga Jemaat. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Agama Kristen Sekolah Tinggi Teologi Simpson, 1–13.
Runtung, S. (2005). Pendidikan Kristen dalam Pelayanan Pengembalaan. Jurnal Jaffray, 3(1), 31–40. https://doi.org/10.25278/jj71.v3i1.140
Rynio, A. (2011). The Church and Social Policy in Relation to the Eldery. In E. D.-Z. and M. Nowak (Ed.), European Social Work - Identity, International Problems and Intervensions (Vol. II, hal. 175–182). Gaudium.
Siahaan, D. (2019). Pelayanan Pastoral Bagi Lansia di GKPI Pagar Sinondi dan HKBP Pardomuan Silangkitang. Cultivation, 3(2), 1–15. https://doi.org/10.46965/jtc.v3i2.265
Sosial, S. S. P. dan K. (2020). Statistik Penduduk Lanjut Usia (S. S. P. dan K. Sosial (ed.)). Badan Pusat Statistik.
Stetzer, E. (2014). 3 Ways Technology Enables the Mission of the Church. Christianity Today.
Suharyadi, Maria, E., Gundo, A. J., & Sembiring, I. (2021). Digitalisasi Gereja Kristen Jawa Salatiga Timur: Solusi Pelayanan Jemaat di Tengah Pandemi COVID-19. Selaparang: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 4(2), 243–249. https://doi.org/10.31764/jpmb.v4i2.4046
Tambunan, F. (2020). Analisis Dasar Teologi terhadap Pelaksanaan Ibadah Online Pascapandemi Covid-19. EPIGRAPHE: Jurnal Teologi dan Pelayanan Kristiani, 4(2), 154–169. https://doi.org/10.33991/epigraphe.v4i2.210
Utami, D. W. (2020). Lansia dan Pemahaman Protokol Kesehatan di Masa COVID-19 - Pusat Penelitian Kependudukan LIPI | Pusat Penelitian Kependudukan LIPI. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
Wilson, T. D. (2002). Alfred Schutz, Phenomenology And Research Methodology For Information Behaviour Research. The new review of information behaviour research, 3.71, 1–15.
Winarto, S., Nainggolan, B. D., Hutagalung, S., & Ferinia, R. (2021). Pelayanan Gereja Terhadap Kaum Lansia di Masa Pandemi COVID-19 Ditinjau dari Ibrani 10:25. Visio Dei: Jurnal Teologi Kristen, 3(1), 1–21. https://doi.org/10.35909/visiodei.v3i1.189
Yen, E. G. (2018). Pengantar Studi Fenomenologis dalam Penelitian Teologis. TEDEUM: Jurnal Teologi Dan Pengembangan Pelayanan, 8(1), 1–16.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-sa4.footer##Pengguna bebas menyalin, mengubah, atau mendistribusikan ulang artikel untuk tujuan apa pun yang sah dalam media apa pun, asalkan Anda memberikan kredit yang sesuai kepada penulis asli dan Visio Dei: Jurnal Teologi Kristen sebagai penerbitnya, menautkan ke lisensi, menunjukkan jika ada perubahan, dan mendistribusikan kembali karya turunan apa pun di bawah lisensi yang sama.
Hak cipta artikel dipegang oleh masing-masing penulisnya, tanpa batasan. Lisensi non-eksklusif diberikan kepada Visio Dei: Jurnal Teologi Kristen untuk mempublikasikan artikel dan mengidentifikasi dirinya sebagai penerbit aslinya, termasuk hak komersial untuk untuk menjualnya kepada perpustakaan dan individu.
Dengan menerbitkan artikel di Visio Dei: Jurnal Teologi Kristen, penulis memberikan hak kepada pihak ketiga untuk menggunakan artikel mereka sejauh yang diberikan oleh lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International.