Kajian Teologis Tentang Kepemimpinan Yang Berintegritas Serta Relevansinya Bagi Gereja Masa Kini
Abstrak
Penelitian ini membahas pentingnya integritas dalam kepemimpinan gereja serta dampaknya terhadap kepercayaan jemaat, moralitas, dan perkembangan spiritual. Fokus utama penelitian adalah memahami hakikat kepemimpinan gereja yang berintegritas melalui analisis teks-teks alkitabiah, etika Kristen, dan nilai-nilai spiritual dalam ajaran Kristen. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi landasan teologis yang menggambarkan kepemimpinan yang jujur dan mengeksplorasi penerapannya bagi gereja masa kini. Metode penelitian yang digunakan adalah studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integritas adalah aspek utama dari kepemimpinan gereja yang sukses. Pemimpin yang berintegritas mencerminkan karakter Kristus, memegang teguh nilai-nilai moral dan spiritual, serta memberikan dampak positif bagi pertumbuhan rohani jemaat. Namun, menjaga integritas di tengah dinamika modern adalah tantangan yang memerlukan adaptasi bijak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa integritas dalam kepemimpinan gereja adalah elemen kunci untuk pertumbuhan rohani dan kesatuan jemaat. Pemimpin gereja yang berintegritas dapat menjaga kesatuan, kepercayaan, dan menghadapi tantangan modern dengan bijaksana, serta memberikan kontribusi berharga dalam pengembangan model kepemimpinan gereja yang relevan dan efektif.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Ardy, N. (2012). Manajemen Pendidikan Karakter. Pustaka Insan Madani.
Arifianto, Y. A. (2023). Membumikan Kepemimpinan Kristen Anti Kritik dalam Nilai Etis Kristiani. Apostolos: Journal of Theology and Christian Education, 3(1), 28–38. https://doi.org/10.52960/a.v3i1.197
Arifianto, Y. A., & Ngesthi, Y. S. E. (2023). Aktualisasi Pemimpin Gereja menjaga Moral dan Integritas Umat dalam Menghadapi Tahun Politik. Jurnal Salvation, 4(1), 60–71. https://doi.org/10.56175/salvation.v4i1.104
Coward, H. (1989). Pluralisme: Tantangan bagi Agama-Agama. Kanisius.
Farid, F., Rahman, A., Raehani, C., & Febrianti, D. (2020). Dinamika Kekuasaan dalam Perubahan Organisasi. Jurnal Sinar Manajemen, 7(2), 88–94. https://doi.org/10.56338/jsm.v7i2.1228
Geisler, N. L. (2021). Etika Kristen: Pilihan dan Isu Kontemporer. Literatur SAAT.
Gibbs, E. (2010). Kepemimpinan Gereja Masa Mendatang. BPK gunung mulia.
Hia, Y., & Waruwu, E. W. (2023). Dampak Teknologi Digital Terhadap Pewartaan Injil Dalam Konteks Menggereja. Phronesis: Jurnal Teologi dan Misi, 6(2), 178–192. https://doi.org/10.47457/phr.v6i2.395
Hutahaean, W. S. (2020). Dasar Kepemimpinan Kristen. Ahli media Press.
Karuh, J. H. (2004). Kaya dalam Memberi dan Membagi. Bina Media Informasi.
Layuk, R. R., Matangkin, E. P., Lestari, P. A., Yuyun, & Wuisan, K. O. (2024). Prinsip Kepemimpinan Kristen Dalam Meningkatkan Efektivitas Organisasi Gereja. Humanitis: Jurnal Homaniora, Sosial dan Bisnis, 2(1), 210–221. https://humanisa.my.id/index.php/hms/article/view/100
Manafe, Y. Y., & Pattinama, Y. A. (2020). Konsep Integritas Menurut Matius 5: 17-20. Missio Ecclesiae, 9(1), 59–78. https://doi.org/10.52157/me.v9i1.117
Misahapsari, C. R., & Stevanus, K. (2022). Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Di Gereja. Jurnal Teologi Berita Hidup, 5(1), 162–180. https://doi.org/10.38189/jtbh.v5i1.216
Novianti, Padang, S. L., Sambolangi, O., Panan, K., & Allo, A. B. (2016). Manajemen Pendidikan Dan Kepemimpinan Kristen Di Era Society 5.0. Jurnal Pendidikan dan Keguruan, 1(6), 513–529. https://jpk.joln.org/index.php/2/article/view/59
Objantoro, E. (2017). Sejarah Dan Pemikiran Kaum Injili Di Tengah-Tengah Perubahan Dan Tantangan Zaman. Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat, 1(2), 129. https://doi.org/10.46445/ejti.v1i2.77
Poluan, A., Lie, T., & David, L. (2022). Integritas Pemimpin Gereja Masa Depan. Basilius Eirene : Jurnal Agama dan Pendidikan, 1(1), 16–26. https://e-journal.basileajutyn.com/index.php/jcti/article/view/4
Pranoto, M. M. (2020). Sisi Gelap Kepemimpinan Pentakostal-Karismatik. Gema Teologika: Jurnal Teologi Kontekstual dan Filsafat Keilahian, 5(2), 175–186. https://doi.org/10.21460/gema.2020.52.583
Prihanto, A. (2018). Peran Proses Mentoring Pemimpin Kaum Muda Bagi Perkembangan Pelayanan Pemuda Di Gereja. Jurnal Jaffray, 16(2), 175–196. https://doi.org/10.25278/jj71.v16i2.258
Rantesalu, M. B. (2020). Karakter Kejujuran dalam Gereja Masa Kini. Jurnal Ilmu Teologi dan Pendidikan Agama Kristen, 1(1), 43. https://doi.org/10.25278/jitpk.v1i1.475
Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2012). Essentials of Organizational Behavior. Pearson.
Saragih. (2019). Implementasi Gaya Pemimpin Rohani pada Generasi Digital. Journal Ilmiyah Musik dan Agama, 2(2), 85–100. https://jurnalvow.sttwmi.ac.id/index.php/jvow/article/view/27
Simanjuntak, F. (2023). Pemimpin Sesuai Hati Allah. Yayasan Generasi Pembaharu Bangsa.
Sirait, R. R. (2015). Outline Khotbah Ekspositori. Yayasan Andi.
Sitepu, E. (2019). Kepemimpinan Kristen Di dalam Gereja. Jurnal Pendidikan Religius, 1(1), 7–11. https://ejurnal.darmaagung.ac.id/index.php/jurnalreligi/article/view/ 166
Sitompul, E. M. (2011). Berkat Menjadi Bijak. BPK Gunung Mulia.
Sylvia, I. L. A. (2021). Servant Leader (Kepemimpinan Yang Menghamba) Konsep dan Implikasi Dalam Kepemimpinan Kristen. Adanu Abimata.
Telaumbanua, A. (2019). Peran Gembala Sidang Sebagai Pendidik Dalam Pertumbuhan Rohani Jemaat. FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika, 2(2), 362–387. https://doi.org/10.34081/fidei.v2i2.45
Tobing, N. A. L., & Siringo-Ringo, E. (2019). Penerapan Keteladanan Hidup Menurut 1 Timotius 4:12 Bagi Remaja gereja Kristen Maranatha Indonesia Jemaat Isa Almasih Medan Tahun 2018. PROVIDENSI : Jurnal Pendidikan dan Teologi, 2(1), 1–19. https://doi.org/10.51902/providensi.v2i1.54
White, J. (2012). Kejujuran Moral dan Hati Nurani. BPK Gunung Mulia.
Zega, A. J. (2009). Pemimpin Kristen yang Berintegritas dan Aplikasinya Bagi Hamba Tuhan [Sekolah Tinggi Teologi Setia Jakarta]. http://repo.sttsetia.ac.id/154/
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-sa4.footer##Pengguna bebas menyalin, mengubah, atau mendistribusikan ulang artikel untuk tujuan apa pun yang sah dalam media apa pun, asalkan Anda memberikan kredit yang sesuai kepada penulis asli dan Visio Dei: Jurnal Teologi Kristen sebagai penerbitnya, menautkan ke lisensi, menunjukkan jika ada perubahan, dan mendistribusikan kembali karya turunan apa pun di bawah lisensi yang sama.
Hak cipta artikel dipegang oleh masing-masing penulisnya, tanpa batasan. Lisensi non-eksklusif diberikan kepada Visio Dei: Jurnal Teologi Kristen untuk mempublikasikan artikel dan mengidentifikasi dirinya sebagai penerbit aslinya, termasuk hak komersial untuk untuk menjualnya kepada perpustakaan dan individu.
Dengan menerbitkan artikel di Visio Dei: Jurnal Teologi Kristen, penulis memberikan hak kepada pihak ketiga untuk menggunakan artikel mereka sejauh yang diberikan oleh lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International.